Menghargai Karya Orang Lain Itu Penting, Maka Dari Itu Jangan Lakukan Tindakan Copy-Paste Tanpa Menyertakan Sumber Beritanya, Terimakasih:)
0

Tarawih Hari Pertama


AYO TARAWIH REK! O:)
Assalamu'alaikum..
Weeehweh tidak terasa yaa readerswan dan readerswati sekarang kita sudah masuk di bulan puasa tahun 2013!! Alhamdulillah (: *mendadak alim* Marhaban Ya Ramadhan.. Sebelumnya saya sebagai satu-satunya yang suka ngadmin dan nyampah diblog ini mau minta maaf yang seluas-luasnya, sebesar-besarnya, dan seikhlas-ikhlasnya kepada kalian semua yang sudah sudi dan dengan suka rela membaca blog yang sebenernya isi nya amat sangat hina, labilers dan galauin ini. Maaf yaa semua kalau sering bikin galau, hehehe =)

KEMBALI KE TOPIK PEMBICARAAN! *ini capslock jebol*

Tarawih hari pertama.. Apa rasanya? Hmmm...
    Shalat Tarawih sebenernya bukan masalah seberapa besar sajadah yang kamu bawa. Bukan se-bagus apa pun baju koko atau mukenah yang kamu gunakan. Bukan se-menor atau se-klinis apa pun tampang kamu semua. Bukan juga dengan siapa kamu datang ketika waktu Sholat Tarawih itu tiba. Bukan! Bukan karena itu semua.
   Yang dibutuhkan hanyalah seberapa ikhlas kamu rela melangkahkan kaki mu untuk berjalan menuju masjid. Seberapa rela kamu pergi untuk mengambil air wudlu kemudian mengenakan pakaian yang sebaik-baiknya untuk bertemu sang Maha Pencipta kita, Allah SWT. Tapi lebih daripada itu, ada hal yang paling penting dari itu semua. Apa? 
    Ada satu usaha dari kamu-kamu sekalian untuk berbuat kebaikan, menabung pahala, melaksanakan kebajikan. Ada hati yang ikhlas nan baik yang bersedia menambah nilai plus selama bulan Ramadhan ini. Dan apa pun itu hadist nya yang menguatkan tulisanku ini, Allah pasti suka orang-orang yang berbuat kebaikan dan menjalankan seluruh perintah-Nya untuk beribadah di bulan suci ini.
      
Jadi, gimana perasaan Tarawih di hari pertama?
     Sukses berat buat mengajarkan saya rasa sabar. Karena tidak terbiasanya datang ke Mushola dan tidak terbiasanya menghabiskan waktu untuk shalat dengan rakaat yang cukup banyak jadi Shalat Tarawih hari pertama ini sukses mengejarkan saya arti kesabaran dalam mencari ridho-Nya. Sukses juga mengajarkan saya ke-ikhlasan dalam menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran yang diberikan oleh Nabi Muhammad SAW. Dan sukses membuat saya belajar shalat yang lebih khusyu' lagi.
      Yaa tidak munafik juga, shalat saya sendiri pun tidak sebagus shalat orang lain yang bisa full. Tapi setidaknya ini bukan Ramadhan!? Banyak orang yang berlomba-lomba mencari pahala, jadi kenapa saya juga tidak melakukan itu? Orang lain saja bisa, kenapa saya harus tidak bisa.

"Ini perasaan ku waktu melaksanakan Shalat Tarwaih pertama, gimana dengan kamu?" - #hana *esc

0 comments:

Post a Comment

Pembaca

Pembaca Setia

Back to Top