Menghargai Karya Orang Lain Itu Penting, Maka Dari Itu Jangan Lakukan Tindakan Copy-Paste Tanpa Menyertakan Sumber Beritanya, Terimakasih:)
0

Segenap Jiwa -- Seluruh Rasa


"Ada yang aku janjikan ketika kamu tak lagi disini. Yaitu mencoba ikhlas karena kamu sekarang disana. Sadar betul bahwa kita sama-sama sedang berjuang meraih mimpi, membuatku bekerja keras untuk menunda rindu yang ada." #hana
 
      Kamu pernah berkata padaku, bahwa kita harus bisa menjadikan rindu yang kita punya ini menjadi hal-hal positive yang membahagiakan bagi dirimu sendiri maupun untuk ku. Karena kamu sadar betul bahwa jarak sudah memisahkan kita. Ini demi mimpi yang sudah ada didepan mata.

        Karena itu, kamu membuatku lebih belajar tentang mengikhlaskan kerinduan. Yang kadang suka datang mendera dan menerpa hati. Sekuat tenaga, aku menempa dan menguji nyaliku sendiri. Aku menantang diriku untuk bisa terbiasa tanpamu. Perlahan, namun aku pastikan aku bisa melaluinya tanpamu.

          Sayangnya, semua itu selalu terasa menyakitkan ketika rindu tak lagi bisa kubendung. Bendungan yang sedianya kokoh berdiri diatas melingkari hatiku, nyatanya juga bisa hancur berkeping-keping ketika aku tak menemui sosok sepertimu disekitarku. Mereka! Menjadi penyemangat yang membuatku sedikit melupakan tentangmu.

         Aku merindukanmu, seringkali. Aku sangat merindukanmu, terkadang. Aku betul-betul merindukanmu, selalu. Tapi aku bisa apa kecuali mengamini setiap do'amu dari jauh? Dan mendo'akanmu dari ujung sajadah ku...

        Waktu, yang nanti akan membuktikan. Waktu yang nanti akan mempertemukan. Waktu pula yang nanti akan memisahkan. Aku sadar betul bahwa hanya waktu yang jaraknya tak bisa kurengkuh, selain kamu. Aku sadar betul, bahwa hanya waktu yang menjadi batas pemisah antara kita sekarang, selain jarak. Dan aku sadar betul bahwa waktu ku kini tak akan terbuang sia-sia hanya dengan merindukanmu dari sudut kamarku yang bisu.
        Karena dengan kekuatan rindu yang kupunya untukmu, aku akan membuatnya begitu berguna. Sangat berguna, sebelum aku... Bertemu denganmu, suatu ketika. Ditempat manapun yang Ia kehendaki.*esc

Pembaca

Pembaca Setia

Back to Top